Blog Keluarga melihat sebuah tayangan berita di sebuah stasiun televisi swasta yang pada saat itu adalah siaran langsung dari Masjid Sunda Kelapa Jakarta. Pada tayangan tersebut dengan tidak sengaja menarik perhatian ayah untuk lebih seksama menyimak tayangan tersebut. Pada tayangan tersebut ingin menegaskan bahwa, ada perubahan penentuan arah kiblat dan juga cara bagaimana menentukan arah kiblat yang benar dan mudah untuk semua umat.
Perubahan arah kiblat ternyata tidak membuat panik masyarakat di lingkungan Blog Keluarga tinggal. Masyarakat semuanya menerima adanya perubahan arah kiblat yang telah difatwakan oleh MUI. Semoga ini menjadi fatwa yang menuju ke arah yang lebih baik. Hanya saja yang membuat bingung adalah bagaimana cara menentukan arahnya???
CARA MENENTUKAN ARAH KIBLAT
Teknologi semakin berkembang dan semakin memberikan kemudahan (Insya Allah). Dari tayangan diberikan cara yang insya Allah mudah untuk semua umat. Cara-cara yang disebutkan adalah sebagai berikut:
Melihat bayangan matahari ketika tepat di atas Ka'bah (Kota Makkah).
Dengan perhitungan kompas.
Dengan layanan online QiblaLocator.Com
Melihat jatuhnya bayangan matahari pada hari Jum'at 16 Juli 2010 pukul 16:24 WIB yang di perkirakan akan berada tepat di atas Ka'bah (Kota Makkah). Di lingkungan kami agak kabur karena sudah masuk Pukul 17:24 jadi agak sore namun masih terlihat. Ini yang dilakukan oleh pengurus masjidnya.
Dengan perhitungan kompas. Tidak ada yang mengerti hitungannya. Jadi tidak dilakukan. Silahkan anda cari di google, sepertinya banyak yang membahas ini.
Dengan layanan online qiblalocator.com. Cara ini diminta oleh pengurus masjid kepada ayah, karnea ayah juga salah satu yang terbiasa dengan dunia internet. Buka saja halaman qiblalocator.com (jangan sampai salah menjadi qiblatlocator.com ya). Kemudian masukkan alamat anda. nanti akan langusng tertuju di titik pusat kota anda. namun tidak semua kota tertulis lengkap alamatnya. Blog Keluarga yang berdomisili di Balikpapan juga merasakannya. Kota Balikpapan tidak masuk dalam Datar tertulis. Akan le bih mudah jika sudah terinstal Google Earth Plugin. Kita bisa menggunakan type earth. Jadi lebih mudah. Namun karena hasil foto yang dikembangkan adalah Tahun 2007. Bangunan setelah itu tidak terlihat. kemudian harus memerlukan kokensi yang cepat. Ada beberpa bagian yang tidak terlihat jelas. Namun hal ini cukup membantu. Dengan qiblalocator.com anda akan melihat sebuah garis merah yang menuju ke arah kiblat. Silahkan geser untuk meletakkan titik di lokasi anda.
Bagaimana??? Silahkan anda tentukan arah kiblat anda dengan cara yang mudah menurut anda. Silahkan berbagi......
Perubahan arah kiblat ternyata tidak membuat panik masyarakat di lingkungan Blog Keluarga tinggal. Masyarakat semuanya menerima adanya perubahan arah kiblat yang telah difatwakan oleh MUI. Semoga ini menjadi fatwa yang menuju ke arah yang lebih baik. Hanya saja yang membuat bingung adalah bagaimana cara menentukan arahnya???
CARA MENENTUKAN ARAH KIBLAT
Teknologi semakin berkembang dan semakin memberikan kemudahan (Insya Allah). Dari tayangan diberikan cara yang insya Allah mudah untuk semua umat. Cara-cara yang disebutkan adalah sebagai berikut:
Melihat jatuhnya bayangan matahari pada hari Jum'at 16 Juli 2010 pukul 16:24 WIB yang di perkirakan akan berada tepat di atas Ka'bah (Kota Makkah). Di lingkungan kami agak kabur karena sudah masuk Pukul 17:24 jadi agak sore namun masih terlihat. Ini yang dilakukan oleh pengurus masjidnya.
Dengan perhitungan kompas. Tidak ada yang mengerti hitungannya. Jadi tidak dilakukan. Silahkan anda cari di google, sepertinya banyak yang membahas ini.
Bagaimana??? Silahkan anda tentukan arah kiblat anda dengan cara yang mudah menurut anda. Silahkan berbagi......
iya nih kiblat bergeser tapi para ulama belum smua mengubah arah kiblatnya,apa sah sholatnya.
BalasHapusthanks infonya
nice info
iya juga ya....
BalasHapusnamun saya pikir, asalkan kita sudah niat untuk sholat, saya rasa sah sah saja....
Mungkin saya bukan muslim namun ditempat saya tinggal sekarang (cimahi) ada tetngga yang menanyakan,"terus mesjidnya gimana? masa harus dibongkar?", itu gimana?
BalasHapusmedia lumayan berhasil "ngompori" umat yg kurang cerdas "menangkap berita media" :)eheheh
BalasHapusKalo kami Pak, karena orang kehutanan biasa pake Kompas, makanya sholat dimanapun suami selalu nge-cek kompasnya dulu :-)
BalasHapusYg terpnting niatnya. msalah prbahan kiblat, slama g mnysahkan slahkan dlkukan. sbab, agama ini ada ut m'mdahkan umatnya... wallahu a'lam...
BalasHapusSaya hanya mengikuti yang ditentukan saja, tergantung kepada para ahlinya.
BalasHapusWaduh2 pindah2 lagi kiblatnya !!!
BalasHapusRata-rata bangunan dibuat berdasarkan kondisi dan letak tanahnya. Banyak masjid di Yogya yang dibangun tidak berdasarkan arah kiblat sehingga shaf shalatnya agak miring ke arah utara. Meskipun demikian revisi arah kiblat tidak sampai membongkar bangunan masjid. Hanya saja pasti akan menyisakan ruang kosong pada bagian sudut kanan masjid.
BalasHapusDi Malaysia, belum ada peraturan seperti itu dari kerajaan. Jadi, kita mengikuti peraturan di mana negeri kita tinggal khan?
BalasHapusalhamdulillah artikelnya bermanfaat banget. saya langsung buka qiblalocatornya.
BalasHapusthanks banget ya...
iya nih, ane juga baru tau dari milis assunnah
BalasHapusiya..saya juga baru tahu..tapi yang terpenting adalah niat dan hati bukan..(^_^)
BalasHapuspake qiblalocator ya..aku mau coba ah
assalamualaikum pak ust.. saya bookmark dl situsnya ust.. jazakallah kher atas sharingnya
BalasHapussaya coba sesuaikan lagi kiblat dari sini ust..
BalasHapusterima kasih ilmu nya ustadzah
BalasHapussangat bermanfaat
:)